Follow Us

Rabu, 29 November 2017

Timnas Indonesia Diharap Lecut Gairah Sepak Bola di Aceh

Timnas Indonesia Diharap Lecut Gairah Sepak Bola di AcehTimnas Indonesia yang hadir di Tsunami Cup diharapkan dapat memicu perkembangan sepak bola di Aceh. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia -- Ajang laga persahabatan bertajuk Aceh World Solidarity Tsunami Cup (AWSTC) 2017, 2-6 Desember, diharapkan dapat mengatrol perkembangan sepak bola di Aceh yang sempat meredup. 

Ketua Panitia Pelaksana Tsunami Cup 2017, Zaini Yusuf, mengatakan turnamen ini diharapkan bisa menjadi momentum kebangkitan sepak bola di Aceh. Terlebih, turnamen yang rencananya bakal menjadi agenda tahunan itu didukung penuh PSSI. 


Timnas Indonesia padat jadwal uji coba di akhir tahun 2017.Timnas Indonesia padat jadwal uji coba di akhir tahun 2017. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Tsunami Cup 2017 bakal diikuti empat kesebelasan, yakni Timnas Indonesia, Kyrgyzstan, Brunei Darussalam dan Mongolia. Bagi tim tuan rumah ajang ini sekaligus jadi bagian dari program persiapan jelang Asian Games 2018. 
“Pemerintah Aceh berkomitmen untuk mendukung sepenuhnya kegiatan ini. Kami berharap turnamen ini bisa terus digelar di tahun-tahun berikutnya tentunya dengan peserta dan pelaksanaan yang lebih berkualitas,” kata Zaini Yusuf saat konferensi pers di Kantor PSSI, Senin (27/11). 

“Kami ingin memastikan Aceh aman untuk negara-negara luar negeri. Kami tahu Aceh cukup lama terlibat konflik. Dengan event ini, kami mau kasih tahu kali Aceh aman untuk dikunjungi dan berinvestasi,” sebutnya. 

Terkait pemilihan peserta, semula panitia meminta bantuan kepada PSSI agar dapat mendatangkan Jepang, Thailand, dan Malaysia. Namun Thailand dan Malaysia kemungkinan bakal tampil di Piala Raja yang waktunya bentrok dengan Tsunami Cup. 

Ilham Udin Armayn menjadi pemain berposisi penyerang yang menghuni Timnas Indonesia di Tsunami Cup selain Ilija Spasojevic.Ilham Udin Armayn menjadi pemain berposisi penyerang yang menghuni Timnas Indonesia di Tsunami Cup selain Ilija Spasojevic. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
PSSI menolak keikutsertaan wakil Jepang yang hanya menyiapkan Timnas U-20 dan Timnas Pelajar. Sedangkan Australia tak kunjung memberikan konfirmasi kehadiran. 

Dengan keterbatasan lawan yang tersedia, PSSI tetap mengagendakan uji tanding yang berkualitas untuk menunjang persiapan Indonesia.

“Dimulai dengan uji coba melawan Suriah, kami memulai road to Asian Games 2018, lalu Guyana dan tahun ini diakhiri dengan turnamen di Aceh supaya geregetnya tetap terjaga,” ujar Sekjen PSSI Ratu Tisha Destria. 

Panitia pelaksana menyediakan total hadiah Rp1,25 miliar untuk event ini. Pemenang dalam AWSC 2017 akan diberikan hadiah US$ 50 ribu, serta dibagi untuk pemain terbaik dan top scorer(nva)

Source : https://www.cnnindonesia.com/olahraga/20171127200443-142-258486/timnas-indonesia-diharap-lecut-gairah-sepak-bola-di-aceh/
Blogger
Disqus
Pilih Sistem Komentar Yang Anda Sukai

Tidak ada komentar